Senin, 05 April 2021

Nepal Van Java - Desa Butuh Kaliangkrik Magelang

Betapa Bungah hati Bu Lestari melihat Desa mereka di kunjungi banyak orang dalam 1 tahun terakhir. 

Cerita dimulai dari satu tahun lalu ada beberapa orang yang datang ke Desa Butuh Kaliangkrik Magelang yang mengabadikan pemandangan indah rumah warga warna warni berundak - menghasilkan pemandangan exotic dan hamparan kebun sayur yang tersaji rapi berjajar di punggung gunung Sumbing. Up load photo dan Video lalu menyebar tanpa bisa terkendali di zaman digital, seolah menyulap dalam sekejap...booomm - orang berdatangan...boomm...Algoritma berjalan dengan takdirnya.

Perubahan budaya dan sosial pastinya akan menjadi PR yang harus dihadapi oleh Bu Lestari dan warga desa Butuh Kaliangkrik. Dari desa sunyi di lereng Gunung Sumbing di ketinggian 1.650 mdpl menjadi desa Wisata Hits dan Kekinian. Dari aktivitas berkebun dan berternak akan bertambah aktivitasnya menjadi jasa ojek, menjual makanan dan minuman, menyewakan kamar, Tour Guide dan bahkan harus rela berbagi ruang pribadi di rumahnya untuk dikunjungi dan menjadi object foto para pelancong. Semoga diberikan kesabaran dan kekuatan akan hadirnya budaya Hedonisme di Dusun mereka.

Seperti halnya tarian Jatilan yang di sajikan siang itu. Bagaimanapun kerasukan barang ghoib yang menjadikan hilang akal dan pikiran kesetanan, masih ada orang yang sadar dan menjadi juru sembuh dengan semburan air bunga setaman...buuhhh sadar. 
Selamat !!!

Desa Butuh, Kaliangkrik Magelang - Nepal Van Java.
Dari Griya Citra Asri Surabaya berkendara dengan mobil lewat pintu Tol Driyorejo keluar pintu Tol Colomadu Solo, belok kiri kearah Klaten - Jogja, lanjut ke arah Magelang. Total jarak tempuh dalam waktu 5 jam, lanjut dari Magelang ke desa Butuh Kaliangkrik berkendara selama 45 menit. Jalur jalan aspal sampai ke object wisata.
Parkir mobil Rp. 10.000
Tiket masuk ke desa Rp. 8.000/orang
Siapkan mobil yang prima dikarenakan jalur yang ditempuh menanjak dan turunan curam, cek Rem dan Kampas Kopling sebelum berangkat.
Jalan salipan 2 mobil namun mepet, saling sabar dan menghormati sesama pemakai jalan sangat diharapkan.
Datang pagi hari sangat disarankan dikarenakan belum padat dan penuh area parkir, juga pemandangan cerah sangat bagus pemandangannya.










Tidak ada komentar:

Posting Komentar