Selasa, 18 Oktober 2016

Pemilihan ketua RT 07 RW 07 Griya Citra Asri Surabaya

     Periode kepemimpinan RT di Surabaya akan mulai diputar lagi di awal November 2016, di wilayah RT 07 RW 07 Griya Citra Asri Surabaya sudah mulai dipersiapkan langkah langkah awal yang harus dilakukan yang antara lain sebagai berikut :

(1) Tata Cara Pemilihan : 
a. Pemilihan Ketua RT dilaksanakan oleh suatu Panitia yang dibentuk oleh Lurah dengan Keputusan Lurah, yaitu terdiri dari: 
1) Ketua; 
2) Wakil Ketua; 
3) Sekretaris; 
4) Beberapa anggota yang ditentukan oleh Ketua dengan ketentuan paling banyak 3 (tiga) orang. 
b. Panitia Pemilihan Ketua RT tidak dapat dicalonkan sebagai Ketua RT. 

(2) Tugas dan wewenang panitia pemilihan : 
a. Mencari dan mengumpulkan nama calon Ketua RT berdasarkan usulan dari para Kepala Keluarga di lingkungan RT setempat; 
b. Memeriksa dan meneliti nama-nama dan persyaratan calon dalam surat pencalonan dan surat suara pemilihan; 
c. Menyelenggarakan pemilihan dengan mengutamakan musyawarah untuk mufakat;
d. Mengumpulkan surat-surat suara dan mengumpulkan nama calon yang telah dipilih dengan suara terbanyak; 
e. Mengawasi dan menjamin pelaksanaan pemilihan secara tertib, bebas dan rahasia; 
f. Melaporkan berita acara hasil pemilihan kepada Camat melalui Lurah untuk mendapatkan pengesahan. 

(3) Pelaksanaan pemilihan : 
a. Ketua RT dipilih oleh para Kepala Keluarga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk Surabaya yang beralamat di wilayah RT tersebut dalam suatu pemilihan yang mengutamakan musyawarah untuk mufakat yang dihadiri sedikitnya 2/3 (dua pertiga) Kepala Keluarga dimaksud; 
b. Paling sedikit 20 (dua puluh) Kepala Keluarga sebagaimana dimaksud pada huruf a, dapat mencalonkan 1 (satu) calon Ketua RT; 
c. Apabila sampai dengan batas akhir pelaksanaan penjaringan nama calon Ketua RT hanya diperoleh 1 (satu) calon Ketua RT, maka pelaksanaan pemilihan Ketua RT tetap dilaksanakan guna memilih calon tunggal; 
d. Apabila pada saat batas akhir pelaksanaan penjaringan nama calon Ketua RT sampai dengan pada saat rapat musyawarah pemilihan Ketua RT tidak terdapat calon yang bersedia untuk dipilih sebagai Ketua RT, maka peserta yang hadir pada saat rapat musyawarah pemilihan Ketua RT menetapkan Ketua RT periode sebelumnya untuk dipilih sebagai Ketua RT; 
e. Apabila dalam suatu pelaksanaan pemilihan Ketua RT tidak dihadiri 2/3 (dua pertiga) Kepala Keluarga sebagaimana dimaksud pada huruf a, maka pemilihan Ketua RT tidak dapat dilanjutkan dan Ketua Panitia Pemilihan Ketua RT segera membuat jadwal untuk pelaksanaan pemilihan berikutnya; 
f. Pelaksanaan pemilihan berikutnya dilaksanakan sekurangkurangnya 1 (satu) hari dan paling lama 5 (lima) hari sejak tanggal pelaksanaan pemilihan sebagaimana dimaksud pada huruf e; 
g. Apabila pelaksanaan pemilihan berikutnya tidak dihadiri 2/3 (dua pertiga) Kepala Keluarga sebagaimana dimaksud pada huruf a, maka jumlah yang hadir dianggap sah untuk melaksanakan pemilihan Ketua RT; 
h. Pelaksanaan hasil pemilihan Ketua RT wajib dituangkan dalam Berita Acara Pemilihan Ketua RT dengan ditandatangani oleh seluruh Panitia Pemilihan Ketua RT serta Ketua RT terpilih, sedangkan unsur pengurus RW dan unsur Kelurahan sebagai saksi; 
i. Ketua panitia pemilihan Ketua RT paling lama 3 (tiga) hari sejak tanggal ditandatanganinya Berita Acara Pemilihan Ketua RT harus mengajukan permintaan pengesahan hasil pemilihan Ketua RT secara tertulis kepada Camat melalui Lurah setempat dengan dilampiri Berita Acara Pemilihan Ketua RT; 
j. Hasil pemilihan Ketua RT dinyatakan sah apabila telah mendapat pengesahan dari Camat dan wajib melaksanakan tugas setelah dilantik oleh Lurah; 
k. Pengesahan hasil pemilihan Ketua RT ditetapkan dengan Keputusan Camat; l. setelah Ketua RT dilantik oleh Lurah, maka Ketua RT segera memilih dan menunjuk Wakil Ketua, Sekretaris, Wakil Sekretaris, Bendahara, Wakil Bendahara dan Seksi-seksi sebagaimana diatur dalam Peraturan Daerah Kota Surabaya Nomor 15 Tahun 2003 tentang Pedoman Pembentukan Organisasi Lembaga Ketahanan Masyarakat Kelurahan, Rukun Warga dan Rukun Tetangga. 

(4) Masa kerja panitia pemilihan Ketua RT berakhir sejak tanggal pengesahan oleh Camat atas hasil pemilihan. 

(5) Pengurus RT terpilih harus melakukan koordinasi dengan pengurus LKMK dan pengurus RW setempat. 








Tidak ada komentar:

Posting Komentar