Senin, 29 Juni 2015

Menjenguk Pak Agung yang lagi sakit...

Sabtu jam 2 siang Fino dengan sepeda roda empatnya berkeliling mengabarkan kalau Pak Agung lagi kecelakaan dijalan turunan antara Sawo dan Pertigaan Beringin, nabrak kucing katanya. Akibatnya patah tulang bahu kiri, ditolong oleh Pak Agus dan dibawa ke Rumah Sakit Mitra Keluarga di Darmo Satelit.
Patah tulang pada regio bahu, terjadi pada tulang klavikula, yaitu tulang panjang penghubung antara tulang dada(sternum) dengan tulang belikat.
Gejala yang dialami pada penderita patah tulang clavikula diantara nya adalah :
  • Sangat nyeri, dan sulit menggerakkan tangan pada sisi yang patah
  • Bahu terlihat jatuh ke depan atau belakang
  • Memar, bengkak atau terasa empuk pada bagian patah
  • Timbul benjolan atau deformitas pada bagian yang patah
Untuk penatalaksanaan dari patah tulang clavicula, bergantung pada kondisi patah dan lokasi patah yang terjadi. Hampir sebagian besar patah tulang clavikula tidak memerlukan tindakan operasi. Biasa nya pada tipe patah tulang dengan ujung patah berdekatan, dan pada lokasi sepertiga tengah atau sepertiga dekat dada, tidak dilakukan tindakan operasi. Untuk patah tulang dengan kondisi tersebut biasanya ditangani dengan :
  • Pemberian peyangga bahu berupa arm sling atau perban elastik, dengan tujuan untuk mensupport agar posisi tetap pada posisi normal dan tidak berubah serta tidak banyak bergerak, agar penyatuan tulang terjadi dengan baik.
  • Pemberian obat-obat anti nyeri untuk mengurangi rasa nyeri
  • Pemeriksaan berkala setiap 2 atau 3 minggu sekali, untuk melihat apakah ada perubahan dan pergeseran dari posisi semula
Tindakan tersebut hanya sebagai upaya pembantu, namun sesungguhnya proses penyembuhan tulang terjadi dengan sendiri nya. Rata-rata pada orang dewasa membutuhkan waktu 6-12 minggu untuk proses penyatuan tulang.
Semoga Pak Agung lekas sembuh, apalagi kalau kita jenguk untuk mengurangi beban psikologis yang menyertai sakitnya.

Akhirnya pak RT segera mengajak bapak bapak untuk menjenguknya di RS Mitra Keluarga di hari minggu jam 10.00 WIB.
Menjenguk orang sakit baik di rumah maupun di Rumah Sakit mempunyai beberapa manfaat baik untuk si sakit maupun kita sebagai penjenguknya. Keutamaan menjenguk orang sakit antara lain yaitu bisa memper erat silaturahmi antar individu dan lingkungan rumah, Memberikan dukungan kekuatan untuk si sakit agar tetap tabah dan ikhlas menghadapi cobaan dan Mengingatkan kepada kita akan rasa syukur atas nikmat sehat yang diberikan oleh Tuhan YME.
Kunjungan ditutup oleh doa bersama yang dipimpin oleh Pak Hasan, semoga Pak Agung dan keluarga diberikan kesembuhan, keihlasan dan kesabaran. Aamiin.









Tidak ada komentar:

Posting Komentar