Minggu, 27 Oktober 2013

Masjid Agung Sunan Ampel Surabaya di minggu pagi...

Bagi warga Surabaya kawasan Ampel merupakan salah satu tempat alternatif untuk berlibur di minggu ataupun hari libur nasional, disamping tempatnya yang mudah dijangkau, juga mempunyai obyek wisata antara lain makam Sunan Ampel - salah satu 9 Wali penyebar agama Islam, Masjid Ampel yang merupakan rangkaian wisata religie, juga aneka barang jual beli pengiring wisata religius lainnya mulai dari aneka makanan Middle East, Parfum, Kurma, Baju Gamis, Air Zam Zam dll.
Dari Griya Citra Asri kalau naik sepeda motor ditempuh 30 menit perjalanan, bisa juga dengan naik angkutan umum turun di Terminal Jembatan Merah Surabaya, setelah itu naik becak saja...lebih nyantai dan menikmati perjalanan dengan bangunan tua di sisi kanan dan kiri sebagai pemandangannya...
Berikut gambaran Ampel di Minggu Pagi....





Selasa, 22 Oktober 2013

Iedul Adha 2013 di Griya Citra Asri Surabaya

Sholat Iedul Adha 2013 ini masih di Masjid kita yang belum jadi, entah tahun berapa masjid Griya Citra Asri selesai pembangunannya, hanya warga dan para Dermawan yang bisa membantu percepatan pembangunan ini.
Meskipun di Masjid yang belum jadi, warga antusias dan khusuk melakukan sholat Iedul Adha tahun ini.







Selasa, 01 Oktober 2013

Pemandian air panas Pacet Mojokerto

Entah sudah berapa tahun penulis tidak mengunjungi area wisata Pacet Mojokerto, mungkin sudah 10 tahunan lah, oleh sebab itu di minggu pagi setelah sholat Subuh, penulis beserta keluarga meluangkan waktu untuk berwisata ke pemandian air panas Pacet Mojokerto.
Dari Griya Citra Asri Surabaya hanya membutuhkan waktu 2 jam, melewati Citraland, Lakarsantri, Driyorejo belok kanan kearah Miwon dan lanjut menyusuri jalan kearah Mojosari - Pacet Mojokerto.
Meskipun di hari minggu tapi kalau kita berangkat pagi hari, jalanan masih lengang lancar dan segar, sehingga dapat menikmati perjalanan tanpa bising dan semrawut lalulintas jalan.
Sesampai jalur menuju Pacet hawa dan suhu mulai sedikit dingin ( sepertinya tidak sedingin dan sesejuk dulu deh, waktu penulis terakhir berkunjung 10 tahun yang lalu ) - kanan kiri tetap pemandangan pegunungan dan bentangan area persawahan dan perkebunan, rumah maupun toko sudah banyak tumbuh ternyata.
Pintu gerbang pemandian air panas Pacet terlihat di kejauhan...belum banyak perubahan sepertinya, setelah membayar tiket masuk Wisata 4 orang Rp.65 ribu, penulis langsung parkir.
Sudah banyak berubah, dulu terlihat rimbun dengan pohon pohon besar dan suara gemericik air deras disertai suara kumbang pohon bersahutan, sekarang berganti berjejer warung makanan dan minuman, warung sayur mayur, warung oleh oleh dan cenderamata ( tidak seperti yang penulis bayangkan...welehhh)
Dengan rasa penasaran penulis lanjutkan mencari pemandian air panasnya, ternyata sudah berpindah agak jauh dari pintu gerbangnya...setelah sampai - bayar lagi Rp.10rb / orang...lumayan Rp.40.000,-.
Langsung menuju sasaran kolam air panas ahhh...muter muter mengikuti penunjuk arah...happp...nyampaiiii....
Pemandian air panas Pacet ternyata tidak seperti yang penulis bayangkan....kolamnya kecil kecil ada 3 tempat, air panas tetap...tapi warnanya hitam jorok...ditambah yang berendam kayak cendol.
Mau buka celana plus baju jadi mikir 1.000 X....ilfill...gak selera.
Sepertinya pengelola pemandian air panas Pacet Mojokerto tidak mempunyai konsep berwisata yang sesuai dengan keinginan pengunjung W I S A T AAA....sepertinya pengelola hanya berpikiran mengeruk keuntungan sebesar besarnya dengan dijejali produk produk wisata kurang bonafid, produk wisata kampungan bahasa kasarnya....
Nasi sudah menjadi bubur...semoga buburnya bubur ayam Bandung yang bisa dinikmati....akhirnya penulis balik ke parkir mobil....bayar lagi 10rb karena ternyata mobil kita dicuci sama petugas parkir....jadi dengan pengeluaran masuk plus tiket sebesar total Rp.115.000,- hanya menyaksikan kolam air panas kecil berwarna coklat kehitaman.
Not Recommended deh.....






Wisata Hunting Photo Human Interest Tugu Pahlawan Surabaya.

Berwisata tidak harus di luar kota, tidak harus pemandangan alam maupun permainan wahana wisata, tidak juga wajib membayar mahal tiket masuknya. Bila pembaca suka dengan photografi, berwisata bisa dengan cara hunting photo dengan obyek Human Interest sambil bersosial mengasah empati terhadap sesama, bukannya manusia hidup saling menghidupi manusia lainnya?
Kawasan Tugu Pahlawan Surabaya bisa menjadi salah satu alternatif pilihan wisata hunting photo tersebut.
Terletak di jantung kota Surabaya, mudah di jangkau dengan segala macam alat transportasi, banyak hal yang menarik diabadikan disana mulai dari pedagang pakaian, pedagang makanan ringan, pedagang binatang peliharaan, sampai dengan jualan aneka hobbie.
Bila kita mengitari area luar Tugu Pahlawan, seakan semua tergambar dan siap untuk diabadikan semua jenis potret kehidupan manusia disana.
Topeng monyetpun bisa dengan mudah berbaur menghibur kita, untung Jokowi bukan Gubernur kita...hehehe....jadi di Surabaya...Sarimin masih pergi ke pasar...salam melatih empati.
Wisata Kota - Hunting Photo Human Interest di Tugu Pahlawan Surabaya.














Pilkada Jawa Timur 2013 di Griya Citra Asri Surabaya.

Jawa Timur sebagai salah satu barometer keamanan dan stabilitas Negara Indonesia, sedang memilih pemimpin 5 tahun kedepan, dengan 4 pasangan Cagub dan Cawagub diharapkan Pemilukada di Jawa Timur dapat sukses dan terpilih pemimpin yang peduli kepada rakyatnya, pemimpin yang merasakan lapar dahulu sebelum rakyatnya lapar, Pemimpin yang tau apa itu amanah dan apa itu Dosa.
Selamat memilih Jawa Timur....






Fogging Nyamuk di Minggu pagi...

Mendekati musim hujan, di minggu pagi RT 07 RW VII Griya Citra Asri melakukan fogging nyamuk, memang belum ada warga yang terkena demam berdarah, tetapi pengurus RT 07 dan warganya, telah melakukan antisipasi secara mandiri melakukan penyemprotan - pengasapan nyamuk demam berdarah dengan urunan setiap KK, bila setiap masyarakat di Surabaya dan di INdonesia mempunyai kepedulian lingkungan dan peduli akan kesehatan warganya seperti warga Griya Citra Asri 0707 ini...hmmm pasti bisa hidup sehat dan sejahtera...
Pemimpin yang baik adalah pemimpin yang mempunyai antisipasi terhadap segala sesuatunya....